 |
| Dokumentasi poster yang sudah dibagikan kepada salah satu warga RT 05/RW 06 Langenharjo, Kendal (Dokumentasi Pribadi). |
Kendal, Langenharjo, Portalindonesia.co- Pandemi covid-19 di Indonesia sampai hari ini belum juga usai. Apalagi bertambahnya kasus varian omicron yang semakin naik di Indonesia membuat masyarakat khususnya di lingkungan RT 05/RW 06 Langenharjo, Kendal menjadi khawatir yang berlebih akan penyebaran virus corona varian tersebut. Kekhawatiran yang berlebihan dapat mengakibatkan berbagai gangguan penyakit yang salah satunya dapat menurunkan imun tubuh. Mengutip dari Tanggap Covid-19 Kendal, Sabtu (29/01/2022), total kasus suspek di Kabupaten Kendal mencapai angka 4080 kasus.
Maka dari itu perlu adanya edukasi kembali mengenai protokol kesehatan di lingkungan masyarakat. Karena masih sering kita jumpai banyak orang yang tidak memakai masker di luar rumah. Situasi pandemi menuntut kita untuk terus selalu menjaga dan menaati setiap protokol kesehatan yang disampaikan oleh pemerintah dan instansi-instansi kesehatan yang terkait.
Penyuluhan terkait hidup bersih dan sehat sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19. Program yang dilaksanakan secara mandiri ini dilakukan dengan metode door to door (rumah ke rumah). Proses edukasi atau penyuluhan berjalan kurang lebih sekitar 15 menitan. Rangkaian program dimulai dengan memberikan edukasi mengenai hidup bersih dan sehat, membagikan poster mengenai upaya pencegahan penyebaran covid-19, edukasi penggunaan masker dengan benar, dan diakhiri edukasi bagaimana mencuci tangan dengan baik dan bersih. Adapun sasaran Program ditujukan kepada warga RT 05/RW 06 Kelurahan Langenharjo Kendal.
“Makasih lho mas adit sudah memberikan edukasi penyuluhan covid-19, semoga lancar terus programnya mas” kata salah satu warga bernama Sukma.
Dengan ini masyarakat khususnya lingkungan RT 05/RW 06 untuk tidak khawatir lagi mengenai pandemi covid-19 varian omicron. Adanya penyuluhan ini warga RT 05/RW 06 Langenharjo, Kendal mempunyai inisiatif untuk selalu menjaga lingkungan sekitarnya serta mengingatkan orang-orang terdekatnya untuk selalu menjaga dan menaati protokol kesehatan yang ada.
Penulis : St. Aditya Gita Putra (Antropologi Sosial/ Fakultas Ilmu Budaya)
