HUT TNI ke-75 Ditengah Pandemi Covid-19, Gubernur Akmil Gelar Vidcon |
"Dirgahayu TNI Sinergi Untuk Negeri", Jebolan Akmil 89 membahas terkait kesiapan untuk menghadapi pandemi Covid-19 ini tidak ada bangsa yang dapat menghadapinya secara mandiri. Ia harap adanya kolaborasi dan sinergi antara pemerintah dengan lapisan masyarakat.
"Dalam kita menyikapi kondisi pandemi covid saat ini itu tidak ada bangsa manapun yang bisa melangkah sendiri. Kekuatan sektoral, institusi secara mandiri nonsens bisa dilakukan. Yang bisa dilakukan adalah kita bersama-sama berkolaborasi dan bersinergi baik itu dari pemerintah, dari TNI Polri, dari BUMN dari organisasi massa, dari masyarakat, dari akademisi dari para tokoh dan sebagainya untuk sama-sama bagaimana menyelesaikan masalah bangsa," ujarnya, Rabu (7/10/2020).
Pandemi saat ini menurut Mayjen Totok bukan hanya masalah nasional, akan tetapi lebih pada masalah global. Dengan adanya sinergi yang baik antara masyarakat dan pemerintah, ia optimis semua pihak akan dapat melewati masa-masa sulit.
"Mudah-mudahan dengan kita bersinergi ini akan lebih cepat selesai, lebih mudah memberikan kesadaran kepada m⁹asyarakat, lebih mudah mendisiplinkan, dan outcome nya kita lebih mudah mencari vaksin untuk penyembuhan," paparnya.
Diawal perbincangan, Perwira dengan bintang dua dipundaknya itu juga menjelaskan perjalanan kariernya hingga menjabat sebagai Gubernur Akmil.
Berbagai macam tugas telah ia laksanakan dan berpindah-pindah tempat. Mulai dari penugasan di Kodam I, Kodam V, Kodam Jaya, kemudian Ambon, hingga Mabes AD.
Dari sederet pengalamannya di satuan TNI AD itu, Mayjen Totok berharap dapat melaksanakan tugas sebagai Gubernur Akmil dengan sebaik-baiknya.
"Penugasan saya itu bervariasi, di satuan tempur, kemudian di teritorial iya, kemudian Mabes AD iya, di Kostrad iya, kemudian di pusdik, yang semua itu sangat memberikan wawasan kepada saya, pengalaman pada saya, Untuk pelaksanaan tugas yang lebih baik kepada TNI AD dan TNI pada umumnya," pungkas Meyjen Totok. (Ady)